"Sesungguhnya syaitan itu hanya menyuruh kamu berbuat jahat dan keji, dan mengatakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui." (Al-Baqarah: 169).
“Wahai orang beriman, jika datang kepada kamu seorang fasik membawa sesuatu berita, maka selidik (untuk menentukan) kebenarannya, supaya kamu tidak menimpakan sesuatu kaum dengan perkara yang tidak diingini dengan sebab kejahilan kamu (mengenainya) sehingga menyebabkan kamu menyesali perkara yang kamu lakukan.” (Surah al-Hujurat, ayat 6)
Di kemaskini post pada 04/02/2021 Pada jam 23:40pm Kuala Lumpur

Saturday, October 9, 2010

Al-Anfaal

Hai orang-orang beriman,apabila kamu menjumpai orang-orang kafir yang banyak(hendak memerangimu)maka janganlah kamu mundur kebelakang-15-

Barang siapa yang memundurkan dirinya ketika itu-kecuali hendak meminggir untuk(siasat)peperangan atau berkumpul kepihak kaum muslimin(yang lain)-sesungguhnya orang itu kembali dengan mendapat kemarahan dari pada Allah dan tempatnya dalam neraka jahannam:dan itulah se-jahat jahat tempat kembali-16-

Kamu tiada membunuh mereka,tetapi Allah yang membunuhnya.Bukanlah engkau(ya Muhammad)memanah,ketika engkau memanah itu,tetapi Allah-lah yang memanah.Supaya Allah mencubai orang-orang beriman dengan cubaan yang baik.Sesungguhnya Allah Maha mendengar lagi Maha mengetahui
-17-

Demikianlah(halmu)sesungguhnya Allah melemahkan tipu daya orang-orang kafir itu-18-

Jika kamu minta pertolongan,sesungguhnya telah datang pertolongan itu kepadamu dan jika kamu berhenti,lebih baik bagimu.Tetapi jika kamu kembali.Kamipun kembali pula.Tidak berguna bagimu jama'ah kamu sedikit juga,sekalipun banyak bilangannya.Sesungguhnya Allah beserta orang-orang beriman.-19-

Hai orang-orang yang beriman,ta'atlah(patuhlah)kepada Allah dan RasulNya dan janganlah kamu berpaling dari padaNya,sedang kamu mendengarkan.-20-

Keterangan ayat

Tatkala sahabat-sahabat Nabi kembali dari pertempuran BADAR dengan membawa kemenangan,pada hal bilangan nereka sedikit diperbandingkan dengan musuh,iaitu 300 orang lawan 1000orang.lalu mereka bermegah-megah dengan banyak membunuh musuh.Maka diturunkan ayat ini,ya'ni pada hakikatnya bukan kamu yang membunuh musuh itu,tetapi Allah yang membunuhnya,kerana Alalh menurunkan malaikat menolong kamu dan Allah menguatkan hatimu dan menghilangkan takut dan hatimu serta menjatuhkan takut dan gementar kedalam hati musuhmu,hingga mereka kalah dan cerai berai melarikan diri.Pada hakikatnya,ya Muhammad,bukan engkau yang melemparkan,tentu bekasnya seperti lemparan manusia biasa,tetapi bekasnya luar biasa,bukan seperti bekas lemparan manusia.Sebab itu adalah pada hakikatnya lemparan Allah,yang mempunyai pengaruh yang besar,hingga menakutkan musuh semuanya.
   Didalam ayat ini ada pengajaran kepada kita,iaitu apabila kita mendapat kemenangan dalam perjuangan pertempuran terutama bila kita sedikit dan musuh banyak atau alat senjata kita kurang,sedang alat senjata musuh cukup,seperti terjadi dalam perjuangan kita dari tahun 1945 sampai 1950,maka janganlah kita bermegah-megah dan berkata sombong,bahawa kita yang banyak berjasa,banyak membunuh musuh.Melainkan semuanya itu adalah pertolongan Allah dan kurniaNya,bahkan Allah yang mengalahkan musuh itu,kerana Dia yang memberanikan hati kita dan menakutkan hati musuh.


-air tangan ku-

No comments: